Cerita Sex – Karena
pekerjaan, ini menjadi hari pertamaku tinggal di Bandung selama 1 bulan.
Kota yang di sebut Kota Kembang ini, aku menyewa kamar di rumah
temanku. Menurut dia, rumahnya hanya ditinggali oleh Ayahnya yang sudah
tua, satu orang perawat, dan seorang pembantu.
Aku
menghampiri rumah tersebut, dan mengetuk pintu tak lama kemudian sesosok
yang berpakai baju serba putih menyambutku dengan senyum manisnya. Kamu
Pak Nasri ya..” tanyanya.
“Ya benar, saya temannya Mas Dika yang akan ngekost di sini. Loh,
kamu sepertinya pernah kerja di Jawa ya ?”, jawabku mendadak. Perawat
ini pernah aku lihat bekerja di sekitar kampungku sebagai baby sitter.
Cerita Sex - Iya memang benar, Saya dulu berhenti kerja karena ada rencana untuk
kimpoi lagi. Saya itu dulu janda pak.., tapi mungkin belum jodoh.., eehh
suami saya pergi sama cewek lain.., ya udah, saya cari kerja tempat
lain dan suasana baru, sambil mataku memandangi seluruh tubuhnya.
Fitri nama si perawat itu kalo secara fisik memang ngak pantas
menjadi perawat. Karena kulitnya putih mulus, wajahnya anggun, serta
buah dadanya bulat, aku rasa dia ngak cocok jadi perawat, pikirku.
Aku tergagap dan ngomong, hmmm.. Mbak Fitri, kalo bapak ada?
Cerita Sex - Bapak barusan sedang tidur. Tapi Mas Dika sudah nitip pesan sama saya. hayuk saya antarkan ke kamar.
Fitri menunjukkan kamar yang udah disediakan kepadaku. Kamarnya
lumayan luas, ada AC, kamar mandi, dan sebuah meja kerja juga. Aku
meletakkan koperku sambil melihat sekeliling, sementara Fitri merapikan
sprey kasurku. ngak sengaja aku melihat Fitri yang sedang menunduk.
Dari balik baju putihnya terlihat belahan payudara yang bergayut
ditutupi oleh BH berwarna pink. Darahku naik. Ooohh… Menggoda sekali
janda perawat cantik, di rumah yang sering kosong ini” pikir jorokku.
“Semuanya sudah Ok Pak… Silahkan istirahat.. Ujarnya
“Eeeh… ya… terima kasih”, jawabku
Cerita Sex - Suatu hari sekitar pukul 5 sore aku berkenalan dengan ayah Dika yang
udah pikun. Ia tinggal sendiri setelah ditinggal istrinya 3tahun yang
lalu. Selama ngobrol-ngobrol dengan sang Bapak, lirikanku tak lepas
memandangi Fitri. Kebetulan sore itu ia memakai daster tipis yang
dikombinasikan celana lejing yang ketat.
Sudah beberapa hari berlalu. karena aku gampang dalam bergaul, aku
udah akrab sekali dengan orang-orang di dalam rumah itu. Bahkan Fitri
udah berani ngobrol di kamarku. Bagi seorang perawat itu, aku adalah
tempat mencurahkan isi hatinya. Hingga terkadang Fitri merasa ngak perlu
mengetuk pintu masuk ke kamarku.
Hingga suatu malam, kebetulan saat itu hujan lebat, karena sedang
suntuk aku mengakses situs porno kesukaanku. Lagi asyik-asyiknya nonton
tanpa sadar aku melihat ke belakang, astaga… Fitri lagi di belakang
sambil juga ikut menonton. ternyata aku tadi lupa menutup pintu.
Ketika sadar aku mengetahui kehadirannya, Fitri berlari ke luar kamar.
Fitri, panggilku sambil mengejarnya ke luar. Kupegang tangannya dan kutarik kembali ke dalam kamar.
Fitri, jangan bilang ke siapa-siapa ya? ahh…Ngak apa-apa kok.
Tapi aku jadi malu pak, ngak sengaja tadi masuk ternyata pak Nasri lagi buka film dewasa”, Ujarnya
Kamu tuh jangan malu sama aku” sambil menariknya ke arah ranjangku.
Cerita Dewasa - Yuuuk kita nonton bareng aja, Aku dudukkan Fitri di atas kasurku dan pintu kamarku yang di kunci.
Dengan santai aku duduk di samping Fitri sambil mengecilkan suara
laptopku. Adegan erotis yang diperagakan ke 2 bintang porno itu
menakjubkan. Mereka bermain dengan santai dan cumbu rayu. Aku melihat
Fitri berkali-kali menelan air ludah. Terasa nafasnya menggembu, dan
buah dadanya terlihat mengeras.
Aku mencoba memberanikan diri untuk memegang tangannya yang putih
mulus itu. Fitri tampak agak kaget, namun dia membiarkan tanganku
memegang tangannya. Terasa sekali telapak tangan Fitri semu dingin, Aku
coba lagi membelai-belai tangannya sambil perlahan-lahan merangkul
bahunya, Fitri tampak pasrah saja tetapi ia gak berani menatap wajahku .
Baca Juga : Cerita Sex Perawan
Cerita Dewasa - Sambil merangkul bahunya,kumasukkan tangaku ke dalam daster melalui
lubang lehernya. Kali ini Fitri memang santai saja tanpa gelisah saat
aku memegang payudaranya, Tangku remas-remas payudaranya terasa kenyal.
ku angkat BH nya agar tidak menghalangi pergerakan tanganku.
“Aduh Pak….jangan…nanti kita bisa ketahuan” Bisiknya
“Ngak… jangan takut ya” Kataku dengan sigap memegang ujung pentil payudara Fitri.
“oooh.. pak,,, aduhh,,,, jangannnnnnnn” Rintihnya sambil memejamkan matanya.
Pegangan tangannya mulai mengendor dari tanganku. Saat itu juga, ku cipok bibirnya yang dari tadi udah terbuka karena mendesah.
“Ouhh.. pffftt …. Fitri memejamkan matanya lagi.
Cerita Dewasa - Tangannya sekarang udah ngak menahan tanganku lagi, namun kedua
tangannya udah melingkari leherku. Malahan kedua tangannya digunakannya
untuk mendorong kepalaku sehingga ciumannya semakin lengket dan
bersemangat. Moment ini ngak aku sia-siakan. Akuu lepaskan bibirku dari
ciumannya, dan aku mulai menurun menciumi puting susunya.
“ahhh…. Fitri menggelinjang kegelian
posisi paha Fitri saat itu dalam keadaan mengangkang seakan-akan
memberi ruang bagiku untuk menjilati kemaluannya, Gairah seorang janda
muda yg udah lama ngak menikmati sentuhan lelaki ini memberi sinyal free
sex. Vaginanya terasa mengeras ketika jari tengahku memasuki ke dalam
vaginanya yang udah terasa basah. Aku mulai memainkan vaginanya dengan
sentuhan jari dan membelainya ke atas dan ke bawah
ouhhh.. Pak.. Geliiiiiiii ….. ! Ujarnya
Saat itu kami berdua berada dalam puncaknya hawa nafsu. Aku yakin
bahwa perawat Fitri ini udah ingin secepatnya memasukkan penisku ke
dalam lubang vaginanya, Namun Ia tidak mengatakannya secara langsung.
Aku mengajaknya untuk bermain lebih jauh, Fitri buka lebar kakinya,
sekarang Aku mau masukin kemaluanku ke dalam vaginamu ya. Ujarku
“Fitri mengangguk-anggukan kepalanya”
Aku menempelkan kepala penisku sambil menggesek-gesek di sekitar
mulut vagina Fitri, Perlahan-lahan aku masukan penisku ke dalam
vaginanya, dengan sentakan yang kuat ku coba benamkan habis ke dalam
lubang vaginanya dengan di iringi jeritan kecil dari Fitri, Ah,,,
Sakiitt pak…”
Cerita Dewasa – ku mulai
memompakan penisku keluar masuk dari lubang vaginannya, pinggul janda
muda bernama Fitri itu pun berputar-putar dengan cepat mengikuti irama
pompaanku. Sungguh menggairahkan!
Fit,,, Goyang terus Fit,,, Enak nih Service nya” kataku kepadanya
Gila Permainan ini memang benar menakjubkan, kami berdua bergairah
full tanpa henti, tetapi selang beberapa menit kemudian, kupercepat
gerakan pinggulku dan tiba-tiba badan Fitri menggelinjang, Ahh….oh.ahh..
aku udah orgasme Pak. ! Saat itu kusodokan lagi penisku ke dalam vagina
janda muda itu sekeras mungkin agar ia mendapat oragasme yang maksimal.
Cerita Dewasa - Dan selang 1 menit kemudian aku mencabuti penisku untuk mengeluarkan sperma ke bagian payudara Fitri, Crot…. Crot… !!!
ahhhh,,, aku sampai juga Fit” ujarku.
Perempuan itu dengan sigap menelan sisa-sia air maniku. Sambil
memejamkan mataku, seluruh batang penisku habis di masukannya ke dalam
mulutnya. Gila benar ini perempuan” pikirku
Tetapi aku cukup kagum dengan janga muda ini, dia tau yang mana harus
di lakukan dan tidak dilakukan, karena janda sudah berpengalaman dari
pada wanita yang perawan. Jadi inginku mencari janda-janda yang lain di
luar sana ^_^ hehe.. aku yakin ia akan selalu termimpi-mimpi akan
kenikmatan gesekan penisku ke dalam lubang vaginanya.
LogamQQ Situs Dominoqq Online Uang Asli
LogamQQ dengan 8 permainan POKER | DOMINO99 | ADU-Q | BANDARQ | CAPSA SUSUN | BANDAR POKER | SAKONG | BANDAR66. Dengan minimal deposit 10 ri...
Home »
Dewasa
,
Hot
,
Mamah Muda
,
SEX
,
Sex Bebas
,
Tante
» Cerita Sex , Cerita Dewasa Perawat Seksi Yang MengodaKu
No comments:
Post a Comment