AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Ly, nanti sore jam 4 di Hotel Westin, bisa
gak?” tanya seorang GM perempuan via HP pada suatu hari.Kalau untuk
cici ku yg satu ini pasti bisa dong” balasku manja karena aqu tau GM
perempuan yg satu ini, biasa kupanggil cici karena selain yg aqu tau dia
seorang chinese yg banyak kenalan kalangan atas, ditambah aqu gag tau
nama aslinya.Seperti biasanya dia pasti memberi orderan besar, bukan
kelas kakap bahkan gak jarang kelas paus.T
api kali ini agak lain, terserah kamu mau gak, biasanya kan kamu gak suka yg aneh aneh” tanyanya ragu.Emang kenapa ci?” tanya qu penasaran.Emm.. dia cuman ingin lihat kamu main sama laki lain, kalo kamu gag mau gag apa sih” jelasnya, aqu tercenung sejenak.Ini adalah hal baru bagiku, belom pernah aqu di booking untuk hanya ditonton live seperti ini, apa asiknya melihat orang bercinta padahal dia bisa menikmatinya secara langsung pemain perempuannya. Atau jangan jangan orang itu hanya timbul gairahnya saat melihat orang bercinta lalu baru menikmati badanku, sejuta pikiran berkecamuk penuh tanda tanya.
api kali ini agak lain, terserah kamu mau gak, biasanya kan kamu gak suka yg aneh aneh” tanyanya ragu.Emang kenapa ci?” tanya qu penasaran.Emm.. dia cuman ingin lihat kamu main sama laki lain, kalo kamu gag mau gag apa sih” jelasnya, aqu tercenung sejenak.Ini adalah hal baru bagiku, belom pernah aqu di booking untuk hanya ditonton live seperti ini, apa asiknya melihat orang bercinta padahal dia bisa menikmatinya secara langsung pemain perempuannya. Atau jangan jangan orang itu hanya timbul gairahnya saat melihat orang bercinta lalu baru menikmati badanku, sejuta pikiran berkecamuk penuh tanda tanya.
Ly? gimana?” tanya cici mengagetkanku.Laki
laki lainnya siapa? teman dia?” Tanya qu makin penasaran Gak sih, dia
nyerahin ke aqu, tapi terserah kamu kalo kamu punya pilihan atau pacarmu
barangkali kalo kamu mau, lumayankan udah bisa enak bisa duit lagi..
ha.. ha.. ha” godanya.Gila apa, masak pacar dilibatkan urusan beginian,
saru” jawabku sambil membalas candaannya.Ya udah pilih siapa yg kamu
kenal” desaknya.Terus terang meski aqu cukup lama malang melintang di
dunia ini, tapi aqu termasuk “kuper” karena lingkungan pergaulanku emang
jarang dengan teman sesama profesi baik perempuan apalagi para prianya.
Kalaupun kenal paling juga sebatas asal kenal tak terlalu erat, apalagi
sampai main seranjang, sangat jarang sekali.Gimana Ly, ada pilihan gag,
cari aja yg cakep gitu biar kamu bisa enjoy” kembali dia menggoda.Aqu
gak ada ci , terserah cici aja deh” aqu menyerah Dia menyebut beberapa
nama yg kesemuanya mucikari, baik yg profesional maupun yg hanya
sampingan. Banyak nama yg kutolak tapi beberapa nama aqu tak
mengenalnya.Ala pake pilih pilih segala, biasanya sama laki laki siapa
saja gak nolak, udah pokoknya percaya deh sama aqu,pasti kamu gag
kecewa” akhirnya dia maksa.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Iya deh, aqu percaya sama cici ku yg satu
ini” akhirnya aqu menuruti keinginannya setelah menyebutkan beberapa
nama yg tak aqu suka.Sebenarnya aqu masih merasa capek setelah melayani 2
tamu sebelomnya, tapi “keanehan” yg ditawarkan si cici tadi sungguh
membuatku penasaran akan sensasinya. Sepuluh menit sebelom waktu yg
disepakati, aqu sudah berada di lobby Hotel Westin (sekarang JW Mariot),
langsung menuju lantai 10 tempat kamar tamuku berada. Seorang laki laki
muda awal 30-an menyambut kedatanganku di depan pintu, namanya
Herman.Ah tepat waktu, dia baru saja datang” katanya sambil menunjuk
laki laki lain yg lebih muda sedang memegang botol Kratingdaeng, aqu tak
mengenalnya.Usianya mungkin sekitar 25 tauh, dengan wajah yg sedap
dipandang dengan kulit kuning bersih.Kalian sudah saling kenal?”
tanyanya, hampir bersamaan kami menggeleng kepala Bagus, lebih asyik
berarti karena kita bertiga tak saling mengenal, silahkan berkenalan
sendiri” lanjutnya.Setelah berkenalan, aqu mengambil tempat di
sampingnya, dia bernama Pram, aqu pernah dengar namanya, dia simpanan
seorang istri pengusaha di Surabaya.
Aqu banyak dengar tentang kamu, akhirnya
bisa juga kita ketemu” kata Pram.Semoga hanya dengar yg baik saja”
jawabku.Oke silahkan mulai, terserah dari mana, aqu hanya penonton” Pak
Herman menyela pembicaraan kami, baru kali ini ada keraguan dan merasa
canggung ketika ada laki laki memelukku, apalagi saat Pram mencium
pipiku ditambah adanya orang yg menonton permainan kami.Inilah pertama
kali aqu bercinta dengan seorang mucikari, mungkin bisa terjadi adu
keahlian dan permainan.Dengan masih penuh keraguan, kami berciuman
saling melumat bibir, tangan Pram sudah berada di dadaqu, memulai
remasan remasan ringan pada kedua payudaraqu, aqu menggelinjang saat
tangan Pram mulai menyusup disela sela resliting depan blusku dan
menyelinap dibalik bra. Diraihnya pentilku dan dipermainkan dengan penuh
gairah, aqu mendesah antara geli dan nikmat. Ciuman Pram sungguh
romantis dan penuh gairah, dia seakan tau betul bagaimana memuaskan
perempuan, dia tau persis bagian bagian sensitif dan erotis.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Hanya beberapa menit sejak ciuman pertama,
aqu sudah dalam keadaan topless, dia memandang sejenakkedua payudaraqu
yg menggantung indah.Very beautiful” pujinya, sebelom mendaratkan
lidahnya pada pentilku, disusul kuluman dan sedotan ringan oleh
bibirnya, aqu kembali mendesah nikmat.Tangan Pram beralih dari kedua
payudaraqu turun ke selangkangan, dengan mudah dia melepas celanaqu
tanpa mengangkat mulutnya dari pentilku. Sedetik kemudian aqupun sudah
dalam keadaan telanjang dihadapan kedua laki laki yg masih berpakaian
lengkap.Pak Herman mendekati kami seolah hendak melihat lebih jelas
kemolekan dan kemulusan badan telanjangku, matanya melotot menatap tanpa
kedip. Kami gag pedulikan, terserah dari sudut mana saja dia
menonton.Pram sudah jongkok di depan kakiku yg terbuka lebar,
menunjukkan lubang sempit kenikmatanku yg sedikit dihiasi bulu bulu
halus. Kembali bibir dan lidah Pram mendarat dibadanku, disusurinya
kedua paha dan berhenti di sekitar selangkangan, dia tak langsung
menyentuh daerah kemaluan tapi justru mengitarinya dengan jilatan
jilatan menggairahkan.
Aqu mendesah penuh gairah, kuremas
rambutnya dan kutekankan ke selangkanganku berharap dia segera melaqukan
jilatan pada kemaluan, tapi dia gag terpengaruh.Pram, please” pingagu
sambil mengerang penuh kenikmatan, dia hanya menatapku sambil
tersenyum.Akhirnya aqu menjerit lepas saat lidahnya menyentuh
klitorisku, disusul dengan ciuman bibirnya pada kemaluanku, desahanku
semakin keras saat jari jari tangannya ikutan bermain pada lubang
kenikmatanku. Pak Herman sudah jongkok disamping kami.Pram semakin liar
bermain main di kemaluanku, permainan oralnya sungguh menghanyutkan, gag
bisa dipungkiri aqu sangat menikmatinya.Pram berdiri di depanku, aqu
segera membuka celananya dan menarik turun berikut celana dalamnya,
tampaklah kemaluannya yg sudah keras menegang, tak terlalu istimewa,
sama seperti umumnya. Kuraih kejantanannya dan kukocok kocok dengan
tanganku, dia mulai mendesis. Kujilat kepala kemaluannya lalu kumasukkan
ke mulutku, perlahan lahan hingga lebih separoh berada di dalam.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Pram memegang kepalaqu, sebelom aqu mulai
gerakanku, dia mendahului dengan mengocokkan kemaluannya di mulutku. Pak
Herman makin melototkan matanya saat kemaluan Pram keluar masuk
mulutku, aqu semakin bergairah dibuatnya. Sekilas kulihat tangannya
meremas remas di selangkangannya sendiri. Aqu semakin over acting,
kujilati sekujur batang kemaluan Pram hingga ke pangkal lalu kembali
mengocok dengan mulut, desahan Pram makin terdengar penuh gairah. Sambil
mengulum Pram, tanganku bermain di klitorisku membuat aqu ikutan
mendesah beriringan dengannya.Aqu dan Pram sudah gag tahan lagi, dia
kembali berlutut diantara kakiku. Kami berciuman saling melumat bibir
sambil mengusapkan kemaluannya ke kemaluanku yg sudah basah. Namun
sebelom Pram mendorong masuk kemaluannya, Pak Herman menyela permainan
kami.Pake ini” katanya sambil menyodorkan kondom yg sudah dia buka, kami
saling berpandangan lalu tersenyum bersamaan.Sedikit demonstratif,
kupasangkan kondom ke kemaluan Pram dengan mulutku, dibalas dengan
pandangan kagum dari kedua laki laki itu.
Pram menyapukan sejenak kepala
kemaluannya, perlahan didorong memasuki celah celah kenikmatanku sambil
kembali melumat bibirku, lidah kami saling beradu seiring melesaknya
kemaluan itu semakin dalam.Kami berpandangan ketika kejantanannya sudah
masuk semua, sama sama tersenyum memberi isyarat, tatapannya begitu
romantis menghanyutkan. Dia mulai gerakan menarik dan mendorong dengan
perlahan dan semakin cepat, gerakan dan tatapannya membuaiku dan semakin
cepat.Tanpa malu aqupun mendesah lepas tanpa dibuat buat, sungguh
nikmat bercinta dengannya, dia tau kapan saatnya melaqukan apa, sungguh
seorang penakluk perempuan. Tangannya dengan halus meraba raba dan
meremas lembut kedua payudaraku, sesekali dikulumnya pentilku, semua
dilaqukan tanpa menurunkan irama kocokannya. Kakiku diangkat ke
pundaknya, kemaluannya semakin dalam menghunjam lubang kemaluanku, dan
desahanku semakin lepas tanpa kendali.Pram memutar badanku untuk posisi
dogie, badanku bertumpu pada sandaran sofa, agak kecewa aqu karena tak
bisa menatap wajahnya yg cool itu.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Namun kekecewaanku gag berlangsung lama
saat Pram kembali mengisi kemaluanku dengan kejantanannya yg serasa
semakin tegang, diraihnya kedua payudaraqu yg berayun sembari memulai
kocokannya. Sesekali dia mencium dan menjilati punggung hingga
tengkukku, aqu menggeliat geli bercampur nikmat, dan jeritanku gag
tertahankan saat dia mengulum telingaqu. Pak Herman mendekati wajahku,
dia mencium kening dan bibirku, baru kusadari kalau sejak awal tadi dia
tak pernah menyentuh gadis yg di booking ini.Ciumannya gag berlangsung
lama, lebih tepat sekedar kecupan tanpa bertindak lebih jauh, dia
kembali agak menjauh.Kocokan Pram semakin menggila, remasannyapun makin
kuat namun lebih nikmat. Tiba tiba dia menarik badanku ke atas, lenganku
dipegangnya dari belakang, kini badanku tergantung pada pegangan kedua
tangannya, kemaluannya serasa makin menusuk dalam.Pak Herman kembali
bergeser di depanku, tepat berhadapan denganku, sepertinya dia begitu
menikmati wajahku yg penuh expresi kenikmatan sambil sesekali meraba
mukaqu dengan gemas.
Sementara Pram makin liar mengocokku,
semakin membawaqu melambung tinggi dan beberapa kocokan kemudian jeritan
kenikmatan terlontar dari mulutku. Aqu klimaks dalam pelukan Pram dari
belakang dan didepan Pak Herman yg gag pernah bosan menatapku. Gag
kupedulikan rabaan Pak Herman di wajahku yg tengah dilanda klimaks, aqu
begitu menikmati kenikmatan yg tengah kugapai.Gila kamu Pram, enak
banget” bisikku setelah denyutanku habis.Mau lanjut?” tanyanya sambil
mencium bibirku.Tanpa menunggu jawabanku, dia duduk di sofa dan
menarikku dipangkuannya. Setelah napasku normal kembali, kuatur posisi
badanku dan perlahan turun melesakkan kemaluan Pram ke kemaluanku. Aqu
mencium bibirnya saat kumulai gerakanku diatas pangkuannya.Kini
giliranku pegang peranan” pikirku sambil menggoygkan pinggul dan turun
naik.Desahan Pram mengiringi desah desah nikmatku, tangannya meremas
remas payudaraqu yg tepat bergoyg menggoda di depannya diselingi kuluman
dan gigitan ringan pada pentil, aqu menggeliat nikmat.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Gerakan goyganku semakin cepat dan liar
diatasnya, aqu seperti kesurupan dalam permainan penuh gairah, apalagi
keberadaan Pak Herman sebagai penonton ternyata membuat sensasi yg
semakin bergairah. Tiba tiba Pram menghentikan gerakanku.Sebentar, ganti
kondom dulu” katanya dengan berani sambil mendorong badanku turun.Pak
bisa kami diambilkan kondom lagi” katanya pada Pak Herman yg dari tadi
menonton aksi kami, tanpa bertanya lebih lanjut dia mengambil kondom
kedua dan menyerahkan kondom yg sudah dibuka kepadaqu.Terpaksa aqu lepas
kemaluannya dari kemaluanku, ternyata kondom itu sudah terisi cukup
banyak cairan putih keruh, sepertinya dia sudah keluar tapi tak tau
kapan karena gag kurasakan klimaks darinya, atau mungkin dia memang
menahan klimaksnya, pantas sering kurasakan denyutan denyutan kecil
ketika kami bercinta. Segera kuganti kondom dengan mulutku, kukulum
sejenak lalu kembali kulesakkan ke kemaluanku, disusul goygan badanku di
atas pangkuannya. Gag lama kemudian kami saling mengocok, saling
melumat dan saling memberi kenikmatan, Pak Herman gag pernah bosan
melihat dengan berbagai sudut pandang.
Berulang kali Pram memuji keliaranku di
sela desahannya, gag jarang dia hanya diam saja menikmati gerakanku
tanpa menyentuhku sama sekali, hanya tatapan dan desahannya yg
menandakan dia menikmati gerakan badanku dipangkuannya.. dan aqupun gag
bisa bertahan lebih lama lagi, untuk kedua kalinya kuraih klimaks dari
Pram, klimaks yg indah. Pak Herman mendekapku dari belakang dikala aqu
menggelinjang menikmati sensasi klimaks, hanya pelukan tanpa ada usaha
meremas payudaraqu, disusul lumatan pada bibirku yg terbuka saat
merasakan nikmat klimaks. Pram hanya dia melihat kami.Uff.. istirahat
dulu Pram” kagagu sambil turun dari pangkuan Pram, ternyata dia
mengikutiku berdiri, kemaluannya yg masih terbungkus kondom menggelayut
kekar diselangkangannya.Sedetik kemudian dia mendekapku dari belakang
lalu badanku direbahkan diatas ranjang hangat, permintaanku untuk
istirahat gag digubris, justru dia menjawab dengan membuka kakiku lebar
lebar dan langsung membenamkan kepalanya diselangkanganku, aqu teriak
menjerit kaget tapi gag dipedulikan.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Sangat raqus Pram menjilati sekujur
kemaluanku, disedotnya kuat seluruh cairan klimaks yg ada di kemaluan,
aqu menjerit nikmat, belom pernah diperlaqukan seperti ini oleh laki
laki. Biasanya aqulah yg membersihkan air mani dari kemaluan tapi kini
terjadi sebaliknya, kuremas remas rambut Pram yg masih asyik menikmati
cairan kemaluanku.Puas bermain di selangkangan, Pram langsung
menindihku, kemaluannya kembali menghunjam dalam di kemaluanku,
kocokannya begitu nikmat membuatku kembali naik menuju puncak.Kami
berpelukan rapat, kakiku menjepit pinggangnya, keringat dan desah napas
menyatu dalam irama permainan penuh nafsu. Lidah dan bibirnya gag pernah
beranjak dari badanku, dari leher, bibir, pipi atau telinga, aqu
semakin mendesah sambil menggelinjang penuh kenikmatan. Gag perlu waktu
lama untuk membawaqu kembali ke puncak birahi, dan untuk ketiga kalinya
kuraih kenikmatan itu dari Pram tanpa membuat dia klimaks.Tak seperti
sebelomnya, kali ini Pram tak menghentikan kocokannya dikala aqu sedang
menggelinjang penuh kenikmatan, justru dia makin mempercepat kocokannya,
karuan saja jeritanku semakin nyaring terdengar.
Tanpa memberiku kesempatan lebih lanjut,
dia membalik badanku. Aqu hanya nungging dengan dada masih menempel di
ranjang, badanku terlalu lemas untuk kuangkat.Dari belakang dengan
Bebasnya Pram mengocokku, aqu gag kuasa lagi menjerit, hanya desah
kenikmatan yg keluar dari hidungku, beberapa kocokan dan sodokan keras
kurasakan tapi aqu gag kuasa menggeliat, tiba tiba Pram menghentikan
kocokannya, kurasakan denyutan kecil di kemaluanku.Pak tolong kondom
lagi dong” kudengar dia minta Pak Herman untuk kondom ketiga, berarti
kondom terakhir dalam satu kemasan.Kurasakan Pak Herman naik ke ranjang,
Pram mencabut kemaluannya lalu gag sampai semenit kembali dilesakkan ke
kemaluanku, rupanya dia mengganti kondomnya, dilemparkan kondom bekas
itu ke depanku, terlihat cairan putih sedikit mengisinya.Untuk kesekian
kalinya kurasakan kemaluannya menghengag dan menyodok kemaluanku dengan
keras, tak tau apa yg dilaqukan Pak Herman dibelakang sana, gag bisa
kulihat jelas dan aqupun gag berminat melihatnya.Disaat kocokan Pram
sedang menghebat, kurasakan cairan hangat membasahi punggungku lalu
diusap usap ke sekujur punggung hingga bokong.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Tak tau apa yg dilaqukan Pram, mungkin
meludahi belakangku” pikirku, aqu gag peduli, kulawan gerakan Pram
dengan mengoygkan bokongku mengimbanginya.Tak tau sudah berapa lama dia
mengocokku dari belakang, hingga kudengar jeritan kenikmatan darinya,
kemaluannya serasa membesar disusul denyutan keras pada kemaluanku, dia
meremas bokongku kuat kuat, aqu membalas dengan tetap menggoygkan
bokongku, dia makin menjerit keras tapi aqu gag peduli. Akhirnya Pram
mencabut kemaluannya, dia segera bergeser ke depanku, dicabutnya kondom
yg penuh air mani dan disodorkan kejantanannya ke mulutku.aqu gag
menanggapi namun dia mengusap usapkannya ke wajahku. Akhirnya kuturuti
kemauannya, kuraih kemaluan di depanku dan kumasukkan ke mulutku, aroma
air mani sangat keras tercium, kupermainkan kemaluan yg mulai mengecil
itu di mulutku, gag kubiarkan dia menariknya keluar, lidahku menari nari
di kepala kemaluannya, Pram menjerit histeris.Kami telentang
bersebelahan, napas kami masih menderu sisa sisa permainan birahi yg
melelehkan, Pak Herman kembali ke sofa melihat badan kami yg tergolek
lemas diranjang.
Kalian berdua memang pasangan yg cocok, 1
jam 7 menit permainan kalian” kata Pak Herman, gag kusangka selama itu,
padahal rasanya baru 10 atau 15 menit kami bercinta, mungkin kami
terlalu menikmati hingga terasa waktu berjalan cepat.Ternyata apa yg aqu
dengar selama ini memang tak bohong, dan beruntunglah aqu ikut
membuktikan, ntar kita lanjutin lagi” kata Pram masih dengan napas
berat.Oke Pram, tugas kamu sudah selesai dan kamu bisa tinggalkan kami”
kata Pak Herman sambil melegagkan amplop di meja.Sebenarnya aqu agak
kecewa mendengar Pram harus pergi, rasanya terlalu sayg melewatkan waktu
dengan dia cuma sebentar, dalam hati aqu tak keberatan kalau harus
melayani mereka berdua, toh ini bukan pertama kali meskipun aqu baru
mengalaminya sekali, tapi Pak Hermanlah yg berkuasa, aqu diam
saja.Dengan muka penuh kecewa, Pram beranjak dari ranjang, dipungutinya
pakaiannya dan dikenakan kembali. Kini dia tampak seperti anak muda
umumnya, gag ada kesan kalau dia seorang mucikari yg pandai memuaskan
perempuan, termasuk aqu.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Dia mengambil amplop yg ada di meja dan
menyalami Pak Herman, setelah itu menghampiriku yg masih rebahan
telanjang di ranjang, dikecupnya keningku.Bersihkan air mani Pak Herman
di punggungmu” bisiknya saat mencium pipiku, baru kusadari cairan hangat
yg kukira ludah tadi adalah air mani Pak Herman.Terima kasih Pak, Bapak
tau bagaimana kalau menghubungiku lain waktu, selamat bersenang senang”
katanya sambil pamit melirikku.Jangan pergi, kita main bertiga saja,
aqu sanggup kok melayani kalian berdua sekaligus” teriak batinku, tapi
kata kata itu gag keluar dari mulutku.Pak Herman menyeringai melihatku
masih telanjang, wajah gantengnya sebenarnya cukup mempesona tapi aqu
masih terbuai dengan permainan Pram. Dia mengeluarkan tisu basah dari
bajunya dan menyerahkan kepadaqu.Usap wajahmu dari air maninya”
perintahnya, aqu menurutinya.Pak Herman duduk ditepi ranjang
menghadapku.Kamu memang benar benar menggairahkan, hampir gag tahan aqu
melihat permainanmu tadi, makanya aqu berubah pikiran, terlalu sayg
melewatkan saat saat seperti ini begitu saja” katanya sambil menyibakkan
rambut yg menutupi sebagian dadaqu.
Aqu diam saja ingin tau rencananya lebih
jauh, sebenarnya ini sudah diluar kesepakatan, harus melayani 2
orang.Jangan khawatir, aqu mengerti kok soal uangnya, gag perlu
dipikirin, atau kamu mau telepon GM-mu” lanjut Pak Herman seakan membaca
pikiranku.Malu aqu dibuatnya, kujawab dengan senyuman.Gag usah, aqu
percaya sama Bapak kok, aqu mandi dulu ya” kagagu seraya hendak beranjak
dari ranjang, tapi dia menahan badanku.Gag usah mandi, biar lebih hot
dengan keringat di badanmu” katanya pendek disusul gerakan menindihku,
aqu terkejut tapi terlambat, dia sudah berada di atasku menciumi leher
dan melumat bibirku.Aqu segera membalas lumatan penuh gairah itu.Kamu
cantik.. dan bertambah cantik saat mendesah.. dan makin cantik kala
klimaks” katanya disela ciuman kami, aqu membalas dengan desisan ringan,
apalagi ketika bibirnya sudah berada di pentilku.Gag berlama lama kami
melaqukan pemanasan karena sama sama terbakar pada babak sebelomnya.
Tanpa melepas ciuman dan tindihannya, dia mengeluarkan kemaluannya,
kurasakan sapuan kepala kemaluan di bibir kemaluanku, aqu gag tau
seberapa besar kemaluan yg akan melesak di lubang kemaluanku kali ini.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Tanpa kondom, perlahan kepala kemaluan itu
menembus celah kemaluanku, sepertinya cukup besar dan terus menembus
masuk makin dalam, seperti perjalanan yg panjang sebelom menyentuh dasar
kemaluanku. Aqu mendesis nikmat meski baru 15 menit yg lalu kurasakan
kenikmatan yg sama dari Pram. Harus kuaqui kalau kurasakan kemaluan yg
lebih panjang telah melesak memenuhi kemaluanku.Beberapa detik kemudian
mulai kurasakan ayunan kenikmatan dari Pak Herman dan semakin
cepat.Sambil menikmati kayuhannya kulepas pakaiannya, terkesiap sesaat
disela desah kenikmatanku melihat dada bidang Pak Herman yg dihiasi bulu
bulu, begitu sexy tanpa timbunan lemak. Aqu semakin terangsang hebat,
kekecewaan ditinggal Pram segera terlupakan dan berganti kenikmatan
kocokan Pak Herman, tamuku yg sebenarnya.Kutarik badannya dalam
dekapanku, aqu ingin merasakan dekapan kehangatan penuh birahi dari
tamuku yg sexy kali ini, berkali kali kubalas lumatannya dengan lumatan
gag kalah gairah.
Tak tau mimpi apa aqu tadi malam
menbisakan berkah yg gag terhingga seperti ini, 2 laki laki jantan
berurutan menikmati badanku dan memberi kenikmatan yg gag terhingga,
berulang kali aqu berterima kasih pada si cicik yg memberiku kedua laki
laki ini.Kami saling mendekap erat, terlupakan sudah rasa capek dengan
Pram tadi, napas kami bersatu menderu diiringi desah kenikmatan dari
kami berdua.Sshh.. trus Pak.. uff.. ennaak Pak” desahku ditelinganya
tanpa dibuat buat.Cukup lama dia mengocok dari atas sebelom membalik
badanku.Aqu gag mau posisi diatas karena hampir bisa dipastikan tamuku
gag akan bisa bertahan lama berada dibawahku.Dari belakang Pak” kagagu
sambil turun dari badannya dan nungging disamping.Pak Herman melepas
pakaian yg masih tersisa, kami sama sama telanjang, diraihnya bokongku
dan sedetik kemudian melesaklah kemaluannya kembali ke kemaluanku
disusul kocokan cepat. Aqu menggeliat nikmat merasakah hunjaman kemaluan
itu, meski belom sempat melihat tapi yakin bahwa lebih besar dari punya
Pram.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Sodokan demi sodokan menghunjam tajam di
kemaluanku, desahan demi desahan mengiringi permainan kami, remasan demi
remasan menambah gairah semakin tinggi. Aqu benar benar melambung dalam
nikmat, dan gag bisa kutahan lebih lama lagi aqupun mencapai puncak
kenikmatan mendahului Pak Herman. Badanku langsung lunglai begitu
denyutan di kemaluanku menghilang, lututku serasa gemetar, mungkin
terlalu banyak klimaks berturut turut dalam waktu yg singkat. Pak Herman
menghentikan kocokannya sesaat, tapi melanjutkan kembali dengan lebih
keras.Kembali aqu dipaksa untuk mendaki birahi yg tinggi, beberapa
sodokan menusuk tajam, aqu terhenyak dalam kelelahan.Kami berganti
posisi beberapa menit kemudian, aqu langsung bergoyg di atas badannya,
pandangan mata dan badan atletisnya ternyata membuaiku semakin tinggi,
gerakanku semakin liar gag beraturan, kututup magagu rapat gag mampu
melawan tatapan mata dan ke-sexy-annya. Aqu terlalu lelah untuk
menggoygkan badanku, kutelungkupkan di atas dada bidangnya, bulu bulu
dada serasa menggelitik pentilku, semakin terangsang aqu dibuatnya.
Dengan mendekap badanku rapat, dia
mengocokku dari bawah, dan gag lama kemudian kurasakan denyutan yg
sangat kuat dari kemaluannya seiring jeritan kenikmatan yg keluar dari
mulut Pak Herman, pelukannya semakin kuat. Aqupun gag kuasa ketika
denyutannya membawaqu ikutan berdenyut menyusulnya ke puncak, kami
klimaks hampir bersamaan, cairan hangat terasa memenuhi lubang
kemaluanku.Badan kami terkulai berpelukan lemas gag berdaya, degag
jantung kami saling beriringan berpacu menuruni puncak kenikmatan,
kusandarkan kepalaqu di pundaknya dengan napas masih berat tersengal,
sungguh klimaks yg indah yg kuraih dari 2 laki laki berbeda
berurutan.Kamu nginap disini aja ya” kata Pak Herman ketika sudah bisa
bernapas normal, aqu gag keberatan tentu saja, setelah apa yg kubisa
darinya.Terserah Bapak saja” jawabku pelan menyembunyikan gejolak
kegembiraan, aqu harus tetap bersikap profesional meski mengharap
tawaran seperti itu yg datangnya belom tentu sebulan sekali.Kamipun
mandi malam bersama, baru kusadari ternyata kejantanannya lumayan besar
melebihi milik Pram yg sempat membuatku menggelepar kenikmatan. Secara
fisik sebenarnya Pak Herman lebih sexy tapi dari segi variasi permainan,
Pram jauh lebih unggul.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Malam itu kami habiskan dengan penuh
gairah, 2 babak lagi kami bercinta, sekali di sofa dan meja lalu disusul
adegan di ranjang, sebelom akhirnya tertidur setelah lewat tengah
malam. Keesokan paginya ketika aqu bangun, gag kutemui Pak Herman
disampingku, terdengar gemericik air dari kamar mandi. Segera aqu bangun
dan menyusul ke kamar mandi.Pagi Bapak, wah udah duluan nih, kok gag
mbangunin aqu sih” sapaqu melihat Pak Herman yg sedang menyiram badannya
di shower.Eh pagi sayg, udah bangun rupanya, habis tidurmu nyenyak
banget sih, gag tega aqu mbangunin” jawabnya sambil melanjutkan
mandi.Aqu mandiin sini” aqu menawarkan diri.Monggo, tapi buruan ya, aqu
sedang buru buru nih”Sip lah” jawabku langsung masuk ke bathtub,
kusabuni badannya dengan gerakan gerakan menggoda terutama disekitar
selangkangannya.Sebenarnya aqu masih menginginkan bercinta darinya
sebelom kami berpisah, paling tak sekali lagi. Tapi rupanya dia tak
menanggapi meskipun kejantanannya sudah menegang dalam
genggamanku.Udahan ah, kamu lanjutin aja mandi” katanya lalu ngeloyor
pergi mengambil handuk dan meninggalkanku di kamar mandi, aqu agak
kecewa juga dengan penolakannya.
Sengaja aqu agak berlama lama di kamar
mandi untuk meredakan birahi di pagi hari.Ketika aqu keluar dari kamar
mandi, ternyata Pak Herman sudah berpakaian rapi bersiap ke kantor,
meskipun sebenarnya terlambat karena sudah jam 9 pagi.Ly, aqu duluan ya,
ntar kamu check out-in aja, bisa kan?” katanya bersiap hendak pergi
Beress” jawabku sambil melepas handuk penutup badanku dan mengeringkan
rambutku.Oh ya, yg itu nanti sama si cicik aja ya dan ini untuk bayar
hotel dan bensin” katanya tentang pembayaran seraya melegagkan amplop
putih di meja.Thanks” jawabku masih mengeringkan rambut.Sebelom Pak
Herman meninggalkan kamar, dia mencium bibirku, ciuman perpisahan, cukup
lama dia memeluk badan telanjangku, maka gag kusia siakan kesempatan,
kuremas remas kemaluannya hingga berdiri.Sekali lagi yuk, sebentar aja”
ajakku, dia menatapku tajam seakan ingin menengok isi hatiku.Kamu benar
benar penggoda” jawabnya sambil meremas payudaraqu.Tanpa menunggu
jawaban darinya, aqu langsung merosot turun, berlutut didepannya, kubuka
resliting celananya dan kukeluarkan kemaluan yg sudah menegang keras.
AKU DI BAYAR UNTUK BERCINTA DI DEPAN ORANG LUMAYAN DAPAT UANG PLUS NIKMAT
Sedetik kemudian kejantanan Pak Herman
sudah keluar masuk mulutku, mendahului sarapan pagi. Hanya beberapa
menit aqu mengulumnya, Pak Herman menarikku berdiri, memutar badan
telanjangku hingga menghadap tembok. Kubuka kakiku lebar ketika dia
mengusapkan kemaluannya dari belakang.. dan melesaklah kemaluan pertama
di hari ini mengisi kemaluanku.Tanpa menunggu lebih lama, dia langsung
mengocokku cepat dan keras, aqu menggeliat dan mendesah menikmati
sodokan demi sodokan yg nikmat.Sepertinya gag pernah puas aqu menikmati
kocokannya meskipun sudah 3 babak kami laqukan semalam.Gag lebih dari 10
menit akhirnya kami menggapai klimaks hampir bersamaan, cairan hangat
membanjiri lubang kemaluanku. Aqu segera berbalik meraih kemaluannya,
kujilati dan kukulum hingga tiada lagi sisa air mani di kejantanannya
lalu kumasukkan kembali ke celananya.
Tanpa berkata kata lagi Pak Herman
langsung meninggalkan kamar setelah merapikan kembali pakaiannya.Hingga
kami berpisah, aqu gag tau kenapa dia memerlukan bantuan seorang
mucikari sebelom bercinta, padahal secara keseluruhan gag ada masalah
dengan dirinya apalagi dia masih muda dan tampan lagi, tapi pertanyaan
itu tetap kupendam, biarlah dia hidup dalam fantasi fantasinya, bukan
urusanku untuk mencampuri khayalan seseorang, tapi merupakan pekerjaanku
bila harus memenuhi fantasi fantasi itu.Belakangan setelah beberapa
kali ketemu dan selalu menggunakan “jasa” laki laki lain, baik itu
mucikari pilihannya atau dia bisa dari GM.akhirnya kutau ternyata dia
sangat terobsesi melihat permainan sex orang lain dan ritual itu selalu
dilaqukan sebelom berhubungan dengan perempuan, beruntung dia belom
kawin, tentu berabe kalau sudah. Aqu sangat menyukai fantasinya, meski
terkadang laki laki lain tak sekelas Pram, tapi bagiku cukup memberikan
sensasi aneh sebelom bercinta dengan Pak Herman.
No comments:
Post a Comment